FRANCHISING
(WARALABA)
Bisnis
Franchise (waralaba) adalah suatu bisnis atau transaksi jual beli kekayaan
intelektual (lebel atau merk). Dan kekayaan intelektual tersebut berhak untuk
dimanfaatkan setelah proses transaksi jual beli lebel atau merk tersebut telah disepakati oleh pencipta dan
oleh si pembeli hak cipta tersebut.
Bisnis
Franchising sendirinya merupakan penjualan suatu produk atau jasa dan cara
penjualan barang atau jasa tersebut mempunyai prosedur yang telah ditentukan oleh si Pencipta
Franchise. Jadi, setiap seseorang atau perusahaan yang membeli lebel atau merk waralaba tertentu
harus mengikuti prosedur yang telah ditentukan oleh si pemilik hak cipta dan
kesepakatan sesama pembeli lebel atau merk. Prosedur tersebut terdiri dari
harga, cara pemasaran, dan lain-lain. Dengan adanya bisnis waralaba ini memudahkan
bagi seseorang atau suatu perusahaan yang ingin membuka bisnis, karena mereka
tidak perlu repot-repot lagi mencari nama bisnis yang akan dipakai dan tidak
perlu repot-repot lagi untuk memperkenalkan usahanya.
·
Definisi Franchising Lokal
Franchising
local adalah waralaba yang tersedia di dalam negeri dan lebel waralaba ini
diciptakan dari orang-orang dalam negeri serta prosedur penjualaanya pun hanya
berlaku didalam negeri ini saja. waralaba dalam negeri merupakan salah satu
pilihan investasi untuk orang-orang yang ingin cepat menjadi pengusaha tetapi
tidak memiliki pengetahuan cukup piranti awal dan kelanjutan usaha ini yang
disediakan oleh pemilik waralaba.
·
Contoh Franchising Lokal
1. Indomaret 11.
Bakmi GM
2. Bebek kaleyo 12.
HOLCIM
3. Ayam Bakar Mas Mono 13.
Rumah abia
4. Es Teler 77 14.
Seafood 99
5. Nurul Fikri 15.
Bakmi DKI
6. Bakso Gepeng
7. Roti Bakar Mas Edi
8. Kebab Turki baba rafi
9. Pisang Ijo
10. Jawara Bebek
·
Keuntungan dan kelemahan Franchising lokal
Keuntungan
:
-
waralaba ini prosedurnya
tidak terlalu rumit tidak seperti waralaba asing yang memiliki prosedur
yang lebih rumit.
yang lebih rumit.
-
Franchising lokal
lebih murah daripada franchising asing
-
Batas wilayah
yang hanya didalam negeri.
-
Lebih mudah
dikenal karena waralaba lokal menggunakan bahasa asli dalam negeri.
-
Perlindungan wilayah
lebih baik.
-
Biaya produksi
rendah
-
Bantuan keuangan
lebih mudah dari franchisor
-
Bantuan manajemen
dan teknik lebih mudah karena semakin kecil wilayah penjualan maka semakin
mudah untuk mengatur dan memberikan pelatihan.
Kelemahan
:
-
Franchisor hanya
diberi sedikit kebebasan
-
Standarisasi mutu
kurang terjamin
-
Tidak mengglobal
atau tidak mendunia
-
Persaingan yang
sangat ketat
-
Resiko gagal
cukup besar karena sulit berkembang.
·
Manfaat Franchising Lokal
1. Memberikan kemudahan bagi para pebisnis pemula. Karena
waralaba lokal ini tidak perlu biaya yang sangat besar.
2. Pengembangan usaha dengan biaya yang relatif murah.
3. Memberikan lapangan pekerjaan yang lebih banyak bagi
para pekerja di Indonesia.
4. Lebel atau merk yang digunakan lebih mudah dikenal
masyarakat karena menggunakan bahasa Indonesia.
5. Menghemat biaya operasional , waktu, dan tenaga dalam
menjalani trial dan error
6. Manajemen lebih mudah dilakukan karena wilayah
pemasarannya lebih sempit
7. Memberikan kemudahan masyarakat sekitar untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat.
·
Kiat-kiat Untuk Mempetahankan Franchising
-
Pada saat
berinvestasi pada waralaba ini harus memikirkan cara pengembangan usaha ini
agar tidak mengalami stag (tidak berkembang)
-
Dalam memilih
waralaba ini harus memiliki visi, misi, dan tujuan. Dan visi, misi, dan tujuan
harus diterapkan dengan baik agar waralaba bisa bersaing.
-
Pencarian tempat
atau wilayah yang baik dan tepat, agar barang atau jasa yang ditawarkan bisa
diketahui masyarakat luas.
-
Berpikir cerdas
dalam menyikapi masalah dalam waralaba ini
-
Memanajemen dengan
baik waralaba ini, bukan hanya memanajemen waralaba tetapi si pebisnis ini
harus pintar memanaje dirinya sendiri.
-
Mau Berinovasi untuk
mengembangkan usahanya
-
Mau bekerja keras
untuk mengembangkan usaha yang ada
-
Memberikan pelayanan
yang baik kepada konsumen
-
Jangan memikirkan
keuntungan saja, tapi berpikirlah tentang kelemahan usaha ini agar kelemahan
itu tidak menjadi bagi masalah usaha.
-
Bersikap jujur
dan adil kepada karyawan ataupun konsumen.
-
Memberikan barang
atau jasa yang bermutu atau berkualitas tinggi agar konsumen merasa puas.